Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mudah Menstabilkan Jaringan 3G Android dengan Aplikasi HSPA+ Tweaker

Kekuatan frekuwensi pada perangkat Android memang sangat bergantung terhadap lokasi serta provider yg kita gunakan. Terkadang para pengguna Android yg berlokasi di sebuah desa yg tidak meliputi jaringan 3G atau yg acapkali berubah antara jaringan 3G menggunakan EDGE 2G akan sangat kesulitan apabila ingin mengakses internet. Sebenarnya poly cara yang mampu kita lakukan buat memperkuat jaringan 3G pada Android. Galat satunya memakai menggunakn donasi aplikasi pihak ketiga yang poly tersedia pada Google Play.

Penjelasan mengenai sinyal di jaringan mobile:

1. GPRS (dunia Package Radio Service) adalah suatu teknologi yg memungkinkan pengiriman dan   penerimaan data dalam bentuk paket data yang berkaitan memakai e-mail, data gambar, serta penelusuran internet. GPRS yang juga diklaim teknologi dua.5G artinya evolusi asal teknologi 1G serta 2G sebelumnya.

2. EDGE (Enhance Data rates for global Evolution) merupakan kelalnjutan evolusi dari GSM serta IS-136 menggunakan tujuan pengembangan teknologi buat meningkatkan kecepatan transmisi data, efisiensi spektrum, serta memungkinkannya penggunaan software-perangkat lunak baru dan  menaikkan kapasitas.

3. Teknologi 3G (Third-Generation Technology) artinya teknologi evolusi berasal generasi sebelumnya yg memiliki kapasitas pengiriman dan  penerimaan berasal lebih akbar  dan   lebih cepat. Oleh sebab itulah, teknologi ini bisa digunakan buat melakukan video call.

4. HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access) artinya teknologi yang disempurnakan berasal teknologi sebelumnya yang jua mampu disebut 3.5G, 3G+ atau Turbo 3G yang memungkinkan jaringan berbasis Universal Mobile Telecommunication System (UMTS) mempunyai kecepatan dan   kapasitas transfer data yg lebih tinggi.

5. High-Speed Uplink Packet Access (HSUPA) adalah galat  satu protokol ponsel yg memperbaiki proses uplink atau penaikkan data dari perangkat ke server (unggah) yang mencapai 5,76 Mbit/s.

Iklan

6. High-Speed Packet Access (HSPA) ialah koleksi protokol telepon genggam pada ranah 3,5G yg memperluas System (UMTS).

7. High Speed Packet Access+ (HSPA+)HSPA+ atau dianggap juga Evolusi HSPA artinya teknologi standar pita lebar nirkabel yg akan hadir dengan kemampuan pengiriman data mencapai 42 Mbit/s buat downlink memakai menggunakan modulasi 64QAM dan   11 Mbit/s buat uplink menggunakan modulasi 16QAM.

8. 4G (fourth-generation technology). Istilah ini umumnya dipergunakan mengacu pada baku generasi keempat asal teknologi telepon seluler. 4G artinya pengembangan dari teknologi 3G dan  2G.

Namun tidak seluruh perangkat lunak penguat jaringan internet mampu berjalan secara aporisma  di perangkat Android yang kita pakai. Nah, pada kesempatan ini aku  akan merekomendasikan sebuah software Android buat menstabilkan jaringan internet 3G di smartphone Android anda. Aplikasinya merupakan bernama HSPA+ Tweaker yg dikembangkan sang BigBrother'sRover's.

Developer aplikasi ini meng-klaim bahwa aplikasinya bisa menaikkan PING di jaringan sampai 95% asal saat rendah.  Aplikasi ini hanya buat menstabilkan jaringan 3G H+ (HSPAP) menggunakan koneksi yang terdapat. Dibawah ini artinya langkah memperkuat jaringan 3G pada Android dengan perangkat lunak HSPA+ Tweaker.

Menstabilkan Jaringan 3G di Android

1. Pertama download aplikasi HSPA+ Tweaker Disini atau disini

2. Jika aplikasinya sudah terpasang, jalankan aplikasinya.

3. Untuk memulai menjalankan PING silahkan klik pada bulatan dengan icon H yang berada di tengah.

4. Jika aplikasi sudah berhasil melakukan PING maka tampilan akan berubah.

5. Silahkan minimize software ini dan   abaikan terus berjalan di latar belakang.

6. Selanjutnya silahkan anda berinternetan mirip biasa. Maka akan secara otomatis jaringan di perangkat anda akan terus stabil pada jaringan 3G.

Posting Komentar untuk "Cara Mudah Menstabilkan Jaringan 3G Android dengan Aplikasi HSPA+ Tweaker"